Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com - Sikap dr M yang menampik melayani pasien dengan service BPJS Kesehatan karna dikira riba jadi bahan pembicaraan. Pihak RS Permata Pamulang bikin pernyataan resmi.
Gosip itu ramai dibicarakan di Facebook serta Twitter mulai sejak Selasa (23/5/2017) lantas. Sekurang-kurangnya ada dua dokter sebagai kajian karna sikapnya yang pilih tak melayani pasien BPJS. Mengedar juga pernyataan sikap dari dokter-dokter itu yang dasarnya tidak ingin melayani pasien BPJS karna asumsi riba per 1 Mei 2017.
Sikap netizen bermacam. Ada yang mengkritik, tetapi tidak sedikit juga yang menghormati pilihan dokter-dokter yang berasumsi ada unsur riba dalam system BPJS itu.
Satu diantara dokter yang dimaksud menampik pasien itu yaitu dokter berinisial M, yang bekerja di RS Permata Pamulang. telah menyambangi RS Permata Pamulang untuk berjumpa dengan si dokter, tetapi belum terealisasi.
Berkaitan dengan hal semacam ini, terlebih dulu juga sudah wawancarai Petinggi Humas RS Permata Pamulang Anton Setiadi. Anton menerangkan sikap dr M itu adalah sikap pribadi. Sekalipun bukanlah kebijakan institusi.
Baca Juga : Keterangan RS Permata Pamulang Masalah Dokter Tolak BPJS karna Riba
MUI serta Menag Lukman Hakim juga lalu mulai bicara tentang gosip ini. Keduanya memohon dokter tak menampik pasien. MUI berikan catatan supaya ada pembenahan dalam system BPJS.
" Yang butuh dibenarin sistem transaksi BPJS seperti referensi MUI. Operatornya memakai akad sesuai sama syariah. Artinya, ini jadi pelajari pada pemegang kebijakan BPJS serta pemerintah, " kata Ketua Komisi Dakwah MUI Cholil Nafis.
Manajemen RS Permata Pamulang lalu memberi keterangan versus resmi yang diantar ke redaksi. Di bawah ini keterangan itu :
Klarifikasi Manajemen Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang atas Kabar berita Dokter Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang Menampik Pasien BPJS Kesehatan Menyikapi kabar berita di mass media juga sosial media mengenai ada Dokter di Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang yang menampik pasien yang memakai service BPJS Kesehatan serta pemakai asuransi kesehatan yang lain, kami dari Manajemen Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang mengemukakan klarifikasi seperti berikut :
1. Kalau Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang, Kota Tangsel telah merajut hubungan kerja dengan pihak BPJS Kesehatan lewat Kantor Cabang Tangerang serta sebagian perusahaan asuransi yang lain dengan baik. Hubungan kerja yang tersambung itu sampai kini telah jalan dengan baik.
2. Berkaitan karenanya ada kabar berita di media on-line serta sosial media kalau ada satu diantara Dokter kami yang menampik melayani pasien yang memakai BPJS Kesehatan serta asuransi yang lain, butuh kami berikan kalau hal semacam itu adalah pandangan pribadi yg tidak mewakili kebijakan pihak Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang.
3. Atas mengedarnya kabar berita itu, kami dari pihak Manajemen Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang mengemukakan kalau tak benar Dokter kami itu menampik service semuanya type BPJS Kesehatan ataupun asuransi kesehatan yang lain.
4. Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang mensupport program Pemerintah, satu diantaranya program BPJS Kesehatan, hingga kami melayani tiap-tiap pasien yang memakai layanan service Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang dengan memprioritaskan prinsip ramah serta melayani semuanya pasien dengan baik tanpa ada membedakan langkah pembayaran.
5. Kami juga memiliki komitmen untuk selalu tingkatkan kwalitas service untuk kenikmatan orang-orang yang memakai layanan service Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang. Sekian klarifikasi ini kami berikan.
Tangerang Selatan, 26 Mei 2017
Manajemen Tempat tinggal Sakit Permata Pamulang
Sumber: breakingnews
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) May 27, 2017 at 03:44PM
0 Response to "Masya Allah, Dokter Tolak BPJS karena Riba - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.