Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Oleh karena itu pengusaha muslim harus mengambil alih kekuasaan dari tangan-tangan jahat tersebut. Sudah saatnya imbuh Jimly pengusaha muslim mengalihkan kekuasaan ke arah yang lebih positif.Umatuna.com - Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshidiqie membeberkan bahwa saat ini keberadaan pengusaha muslim di Indonesia semakin minoritas. Pasalnya, dari 50 orang terkaya di Indonesia hanya 5 pengusaha yang beragama muslim.
"Kalau dari perspektif penduduk kita mayoritas muslim. Kalau perspektif ekonomi kita yang muslim justru minoritas," kata Jimly saat menerima kunjungan pengurus Syarikat Kebangkitan Pemuda Islam (SKPI) di, kantornya, Jakarta Pusat, Senin (20/3).
Jimly mengatakan, saat ini yang berkuasa di Indonesia adalah para pengusaha dan pemilik modal. Bahkan mereka bisa mengatur politik dan kepentingan publik di Indonesia.
"Para pengusaha dan bandar ini bahkan berani membiayai para politikus dan calon penjabat di daerah untuk menyedot potensi alam jika berhasil memenangkan Pilkada,"kata Jimly
Oleh karena itu pengusaha muslim harus mengambil alih kekuasaan dari tangan-tangan jahat tersebut. Sudah saatnya imbuh Jimly pengusaha muslim mengalihkan kekuasaan ke arah yang lebih positif.
"Yang berkuasa sebenarnya konglomerat. Karena biaya poltik mahal, para konglongmerat biayai siapa saja yang mau berkuasa. Puncaknya demokrasi dikalahkan pengusaha saat Donald Trump berkuasa. Di Amerika sudah terjadi. Di Indonesia juga terjadi," kata Jimly
Oleh karena itu dia berpesan kepada pemuda SKPI agar berperan aktif menggerakan dunia ekonomi dan bersinergi untuk mempersatukan umat.
"Jadi itu perlunya organisasi. Pemuda muslim jangan cuma ngaji. Jadi gerakan bidang ekonomi. Masih banyak yang belum dikerjakan. Semngatnya bersatu, jangan memecah belah," pesan Jimly
Ditempat yang sama, Sekretaris Jenderal SKPI Fauzan Rachmansyah mengatakan SKPI akan terus mengadakan Roadshow ke beberapa ulama dan tokoh bangsa untuk mempersatukan pemuda muslim.
"kita terus meminta nasihat dan menuntut ilmu. Ini momen transformasi pemuda dalam gerakan taubat nasional, untuk menciptakan generasi yang beriman dan memberikan keadilan di masyarakat," demikian Fauzan. (rmol)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) March 20, 2017 at 07:54PM
0 Response to "Pesan Jimly: Pengusaha Muslim Harus Ambil Kekuasaan Dari Tangan-Tangan Jahat - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.