Apalagi, Ahok juga sebelumnya sudah meminta maaf atas sikapnya yang dianggap menyinggung perasaan umat Muslim itu.
"Kalau orang sudah mengaku salah ya sudah selesai, maafkan asal jangan diulangi lagi seperti itu," kata Said Aqil saat dihubungi, Senin (10/10/2016) malam.
Ia menjelaskan, ketika seseorang sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf, tentu tidak ada konsekuensi sanksi melainkan memaafkan orang tersebut.
Apalagi, kesalahan yang dilakukan tidak disengaja.
"Sudah lah, Tuhan saja memaafkan jika hamba berbuat dosa yang tidak sengaja. Tuhan itu marah kalau berbuat kesalahan terencana dan tidak mau mengakui kesalahannya," ujarnya.
"Kecuali kalau niat mau melecehkan agama merasa bener tidak mengaku salah," kata dia.
Ahok, sebelumnya, mengucapkan permintaan maaf kepada umat Islam terkait ucapannya yang dinilai sejumlah pihak melecehkan kitab suci.
"Saya sampaikan kepada semua umat Islam atau kepada yang merasa tersinggung, saya sampaikan mohon maaf. Tidak ada maksud saya melecehkan agama Islam atau apa," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/10/2016).
Ahok juga berjanji tidak akan lagi mengutip ayat Al-Quran.
Ucapan Ahok yang dianggap banyak pihak menyinggung isi Al Quran disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Seribu pada 27 September 2016.
from ISLAM NEWS http://www.berita-islam.gq/2017/01/ketum-pbnu-ajak-masyarakat-maafkan-ahok.html
0 Response to "Ketum PBNU Ajak Masyarakat Maafkan Ahok - Konsistensi Muslim"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.