The post Klaim Jokowi Di Hongkong Bukti Pemerintah Penuh Kebohongan appeared first on Gema Rakyat.
Klaim Jokowi Di Hongkong Bukti Pemerintah Penuh Kebohongan - GEMARAKYAT
Berikut Ini Adalah Kontent Dari gemarakyat Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Klaim Jokowi Di Hongkong Bukti Pemerintah Penuh Kebohongan
Opini Bangsa – Pernyataan Presiden Joko Widodo dalam forum internasional di Hongkong terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia sangat tidak realistis bahkan memalukan bangsa Indonesia. Jokowi mengklaim bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia ranking 3 dunia.
Setidaknya seorang pengamat ekonomi Jake Van Der Kamp menuliskannya di media South China Morning Post (SCMP) apa yang dikatakan Jokowi itu sebagai silly boasts alias bualan konyol.
Presiden Gerakan Pribumi Indonesia (GEPRINDO) Bastian P. Simanjuntak menilai pernyataan tersebut merupakan kebiasaan tim ekonomi dan pencitraan Jokowi, karena pernyataan yang sama juga pernah diungkapkan Jokowi pada saat pelantikan DPP Partai Hanura pada Februari 2017 dan saat menghadiri Farewell Amnesty Pajak di JIExpo Kemayoran pada bulan yang sama.
“Mungkin Jokowi bermaksud membuat negara lain terpesona, namun sayang sebuah kebohongan akhirnya menemukan kebenaran,” kata Bastian, Kamis (4/5).
Jelas dia, dan apa yang ditulis Jake Van Der Kamp di SCMP semakin menunjukkan pemerintah saat ini hanya rezim pencitraan bahkan penuh kebohongan.
“GEPRINDO menilai pernyataan Jokowi yang mengatakan tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia ranking 3 dunia padahal menurut GEPRINDO pertumbuhan ekonomi Indonesia di peringkat 3 diantara G-20 bukan di peringkat dunia. Sedangkan berdasarkan data IMF World Economic Outlook pada kuartal keempat 2016, Indonesia berada di peringkat 35,” ujar Bastian.
Untuk itu, pemerintah didesak meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, mengklarifikasi melalui tim ekonomi atau Menkeu Sri Mulyani. [opinibangsa.id / rmol]




0 Response to "Klaim Jokowi Di Hongkong Bukti Pemerintah Penuh Kebohongan - GEMARAKYAT"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.