Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
"Jadi akhirnya semrawut begini,perlu pembenahan lah. Harus ciptakan Kondisi dimana peluang dugaan intervensi tidak terjadi," ucapnya.Umatuna.com, JAKARTA -- Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Iskan Qolba Lubis menyayangkan tuntutan yang dilayangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Menurutnya, seharusnya JPU mengikuti yurisprudensi yang ada
Iskan menilai, tindakan JPU ini akan membuat hakin kesulitan dalam membuat keputusan. Anggota DPR fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga melihat JPU yang seolah-olah berperan sebagai hakim.
"Hakim jadi kesulitan membuat keputusan karena tuntutan JPU rada rada aneh, seolah-olah JPU berperan seperti Hakim," ujarnya, Senin (24/4) siang.
Dia menyarankan JPU dapat bekerja secara maksimal demi memudahkan hakim dalam memutuskan hukuman bagi terdakwa. Jika JPU hanya memberikan tuntutan ringan, perwakilan Dapil Sumatra Utara ini menganggap tindakan yang dilakukan JPU adalah bukti ketidakadilan hukum.
"Harusnya Jaksa menuntut dengan maksimal, agar hakim nantinya akan mudah memutuskan.Masyarakat juga tidak merasakan keanehan dan ketidakadilan didepan Hukum," ucapnya.
Menurutnya, kondisi saat ini sangat membutuhkan pembenahan. Dia juga menyarankan terciptanya kondisi dimana peluang dugaan intervensi tidak ada lagi.
"Jadi akhirnya semrawut begini,perlu pembenahan lah. Harus ciptakan Kondisi dimana peluang dugaan intervensi tidak terjadi," ucapnya. (republika)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 24, 2017 at 08:30PM
0 Response to "JPU Tuntut Ringan Ahok, DPR: Jadi Akhirnya Semrawut Begini - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.