Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com - PENCOBLOSAN putaran kedua Pilgub DKI 2017 telah usai. Berdasarkan hasil hitung cepat berbagai lembaga survei dan media maupun real count KPU, paslon Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno (ASA) mengalahkan telak petahana.
Namun ada sedikit ganjalan di dada kami terkait berita pertemuan Aneis dan Ahok (Basuki T. Purnama) di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Para pesaing ini mengeluarkan statement sepakat menjaga persatuan. Mereka menginginkan suasana sejuk dan babak baru di Ibu Kota.
Pertanyaannya siapa yang menghendaki suasana Jakarta tidak damai dan tidak tentram. Sebagai simpatisan Bela Islam dan paslon ASA, selama ini kita selalu menjaga ketertiban, kesejukan, bahkan tidak pernah mau sedikit pun terpancing membuat keonaran, apalagi bertindak brutal dan membuat kerusuhan sebagaimana diidiamankan ahok dan bekingnya.
Kenyataannya, Ahoker yang selalu memproduksi kegaduhan sebagai makanan mereka sehari-hari. Menista agama, menghina dan menangkap ulama-aktifis, memprovokasi melalui video SARA-nya untuk membelah NKRI.
Pak Aneis tolong catat, bahwa adapun statement para simpatisan Bela Islam dan pendukung ASA, jika baik pengadilan tidak fair dan paslonnya (ASA) dicurangi akan melawan secara konstitusional, pernyataan wajar wajar saja. Masak dicurangi diam.
Jadi, dengan adanya pertemuan tersebut seolah menggeneralisasi semua pendukung para paslon, semua biang kerok dan tukang buat gaduh. Itu tidak benar sama sekali. Kecuali dilakukan Ahoker. Mereka yang memiliki kekuasaan, duit, preman, polisi, BIN.
Berbagai kasus perbuatan yang melawan hukum yang dilakukan Ahoker dari kasus Iwan Bopeng, intimidasi, money politic, tidak tersentuh hukum. Bandingkan tindakan aparat negara terhadap aktifis bela Islam dan pendukung ASA.
Terbukti setelah adanya insiasi rekonsiliasi, hari ini Jaksa Penuntut Umum di persidangan menuntut Ahok hanya dengan hukum percobaan. Menerima Ahok divonis percobaan bisa dianggap sebagai opini rekonsiliasi.
Pak Anies, saya bertanya, siapa sih Ahok dan urgensinya sehinga ente sampai perlu bertemu dan mengajaknya rekonsiliasi? Nelson Mandela? Pejuang kulit bewarna yang menentang penjajahan kulit putih etnis Prancis di Afsel. Atau Yasser Arafat pemimpin Palestina yang melawan penjajahan zionis Israel?
Hai Pak Anies, ingat! Ahok hanya sesosok penista agama, terduga korupsi, antek taipan dan pemecah belah bangsa. Jangan sok moderat ente. [***]
Martimus Amin
Pegiat politik dan hukum
(rmol)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 21, 2017 at 09:52AM
0 Response to "Ingat Pak Anies, Ahok Penista Agama Dan Pemecah Belah NKRI - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.