Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Menurut Fahri, ringannya tuntutan terhadap Ahok telah membuat ketidakpastian hukum dan timbulnya ketidakpercayaan masyarakat terhadap instansi penegak hukum. Ia menilai, hal itu berpotensi memicu kekacauan keamanan di kemudian hari.Umatuna.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyatakan kecewa dengan keputusan Jaksa Penuntut Umum yang menuntut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok selama satu tahun penjara dengan masa percobaan selama dua tahun dalam kasus dugaan penistaan agama.
Fahri menilai, ringannya putusan Ahok akibat intervensi dari Presiden Joko Widodo. Ia merasa, Jokowi berusaha melindungi Ahok agar tidak dituntut sesuai dengan pasal dakwaan, yakni pasal 156 KUHP tentang penodaan agama dengan ancaman hukuman paling lama empat tahun.
"Presiden mau menggunakan momen Pilkada atau politik untuk mengintervensi hukum silakan, tapi harus melalui mekanisme yang benar," ujar Fahri di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (20/4).
Menurut Fahri, ringannya tuntutan terhadap Ahok telah membuat ketidakpastian hukum dan timbulnya ketidakpercayaan masyarakat terhadap instansi penegak hukum. Ia menilai, hal itu berpotensi memicu kekacauan keamanan di kemudian hari.
"Ketidakpastian melahirkan kekacauan. Jangan sampai menimbang-nimbang kepastian hukum," ujar Fahri. (cnnindonesia)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 22, 2017 at 11:38AM
0 Response to "Fahri Hamzah: Ringannya Tuntutan Ahok Berpotensi Memicu Kekacauan Keamanan di Kemudian Hari - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.