Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com - Media Survei Nasional (Median) menilai tidak ada celah bagi pasangan yang kalah dalam Pilkada DKI Jakarta untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.
"Dengan selisih di atas 10 persen ini sulit untuk dimajukan dalam sengketa pilkada di MK," kata Direktur Eksekutif Median Rico Marbun dalam jumpa pers hasil hitung cepat di Hotel Amaris, Pancoran, Rabu (19/4).
Menurutnya, dalam aturan yang ada, MK tentu akan melihat selisih suara hasil Pilkada DKI putaran dua.
"Jika dibawa ini ke MK perbedaannya kan harus satu persen. Dan saya tidak begitu yakin apakah hasil Pilkada DKI ini akan maju ke MK," ujar Rico.
Hasil hitung cepat, dari keseluruhan data yang masuk di 320 Tempat Pemungutan Suara (TPS) sampling pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama-Dhjarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) mendapatkan dukungan 42,51 persen, dan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) memperoleh 57,49 persen.
"Berdasarkan data yang kami peroleh trennya tetap. Dan kami bisa simpulkan pemenangnya adalah Anies-Sandi," beber Rico.
Berdasarkan sebaran perolehan suara di Jakarta Barat, Ahok-Djarot menang dengan perolehan 50,76 persen dan Anies-Sandi 49,24 persen. Di Jakarta Pusat Ahok-Djarot memperoleh 44,54 persen dan Anies-Sandi 55, 46 persen. Jakarta Selatan Ahok-Djarot 40,07 persen dan Anies-Sandi 59,93 persen. Jakarta Utara Ahok-Djarot 40,68 persen dan Anies-Sandi 59,32 persen. Jakarta Timur Ahok-Djarot 38,08 persen dan Anies-Sandi 61,29 persen. Ahok-Djarot menang di Kepuauan Seribu dengan perolehan 54,13 persen dan Anies-Sandi 45,87 persen
"Tingkat kepercayaan 99 persen dengan margin of error lebih kurang dua persen ini Anies-Sandi menang sebagai gubernur DKI yang baru. Tapi untuk hasil resminya menunggu rekapitulasi KPU walau biasanya hasilnya tak akan beda jauh," demikian Rico. (rmol)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 19, 2017 at 06:32PM
0 Response to "Tidak Ada Celah Ahok-Djarot Gugat Ke MK - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.