Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com - Hari pemungutan suara putaran dua Pilgub DKI 2017 telah selesai digelar. Pasangan Anies-Sandi menjadi pemenang sebagaimana hasil hitung cepat yang dirilis sejumlah lembaga survei.
Menanggapi kemenangan Anies-Sandi tersebut, politisi muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebut bahwa ada tiga fenomena sekaligus hikmah yang bisa dipetik.
"Pertama, bahwa rakyat Jakarta sudah tidak mau lagi dianggap rendah, bodoh, dan murahan sehingga dengan mudahnya terbeli harga diri dan martabatnya hanya dengan sejumlah uang apalagi sembako," ujar Doli dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Rabu (19/4).
Kedua, lanjutnya, rakyat Indonesia sudah bisa independen dan tidak lagi takut oleh para pemimpinnya yang sewenang-wenang.
Meski di bawah ancaman teror, kriminalisasi, dan sweeping aparat kepolisian, namun mereka tetap hadir dan menentukan pilihan sesuai keyakinan akan perubahan di ibukota.
"Walaupun presiden dan pemerintahannya menunjukkan secara vulgar dukungannya kepada salah satu calon, namun mereka mampu rasional dan objektif memilih mana yang baik buat mereka," sambung mantan ketua umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) itu.
Ketiga, adanya kenyataan jika segala bentuk kecurangan bisa diidentifikasi sejak awal dan disosialisasikan secara massif, maka kecurangan itupun akan menemui jalan buntu.
Tugas Bawaslu yang dianggap berpihak dan mandul, akhirnya diambil alih langsung oleh rakyat dengan menegur langsung, memotret, dan memviralkan praktik-praktik kecurangan itu.
"Rakyat pula yang kemudian mendatangi gudang-gudang sembako, menyegel, menongkrongi, dan menghalangi terjadinya pembagian. Jadi semua itu merupakan pengalaman yang menarik dalam perkembangan demokrasi kita," pungkasnya. (rmol)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 20, 2017 at 06:53AM
0 Response to "Kekalahan Ahok-Djarot Bukti Rakyat Tidak Mau Lagi Dianggap Bodoh - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.