Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
"Jangan bodohi rakyat Jakarta dengan sembako, rakyat sudah cerdas," kata Naufal.Umatuna.com - Jurus bicara Anies-Sandi, Naufal Firman Yursak menanggapi tim Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Ronny Talapessy yang melaporkan Anies ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena dituduh membagi-bagikan sembako.
Menurut Naufal, Ronny buta media dan menutup diri atas kebenaran.
"Dia melaporkan aktivitas legal Anies saat pilkada putaran I, agenda Anies menghadiri pasar murah itu tercatat dalam jadwal kampanye ke KPUD Desember lalu dan diliput banyak media," ujar Naufal, Selasa (18/4).
Naufal menyatakan, seharusnya Ronny melaporkan Tim Ahok Djarot sendiri karena pendukungnya kedapatan membagi-bagikan sembako.
"Kan Ahok bilang sendiri, silakan proses hukum timnya yang membagi-bagikan sembako," ujar Naufal.
Wakil Ketua Tim Media Anies-Sandi tersebut menilai, laporan Tim Ahok-Djarot ke Bawaslu adalah upaya pengalihan perhatian atas banyaknya Operasi Tangkap Tangan (OTT) dari pendukungnya yang mencoba membagi-bagikan sembako.
"Jangan bodohi rakyat Jakarta dengan sembako, rakyat sudah cerdas," kata Naufal.
Naufal juga menyayangkan adanya penggunaan fasilitas negara dalam menampung sembako yang akan dibagikan di hari tenang Pilgub DKI.
"Ini merusak demokrasi, sudah bagi sembako, pakai fasilitas negara pula," tegas Naufal.
Naufal berharap, kejahatan sembako dalam pilkada ini segera disudahi.
"Kita perlu penyelenggara Pemilu bertindak cepat, jangan melakukan pembiaran," pungkasnya. (rmoljakarta)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) April 18, 2017 at 02:55PM
0 Response to ""Jangan Bodohi Rakyat Jakarta dengan Sembako, rakyat Sudah Cerdas" - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.