Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyampaikan, penyelundupan sabu seberat 1 ton asal Taiwan menunjukkan bahwa Indonesia masih lemah dari segi aturan, dan tindakan terhadap para bandar sehingga mereka berbondong-bondong menjajakan barangnya ke Indonesia.
"Selain memang potensial market, kita mungkin dianggap lemah untuk bertindak, hukum kita dianggap lemah, sehingga mereka merajalela di Indonesia," kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (20/7/2017).
Oleh karena itu, Tito menegaskan, akan menjalin kerjasama dengan sejumlah instansi untuk memperkuat sistem pengamanan khususnya di daerah perbatasan yang rawan dijadikan pintu gerbang penyelundupan barang ilegal.
Tito juga berjanji akan menindak tegas dan menembak mati para bandar narkoba khususnya WNA yang berani coba-coba menyelundupkan barangnya ke wilayah Indonesia.
"Bahkan saya sudah sampaikan (kepada anak buah) selesaikan secara adat, artinya kalau melawan tembak. Dalam kasus ini (satu ton sabu) satu orang tertembak mati warga negara Taiwan," pungkasnya.
Seperti diketahui, polisi berhasil menggagalkan upaya penyelundupan satu ton sabu di pantai Anyer, Serang Banten pada Kami 13 Juli 2017. Barang tersebut diselundupkan oleh empat orang warga negara asal Cina yakni Lin Ming Hui, Chen Wei Cyuan, Liao Guan Yu dan Hsu Yung Li.
Dalam penyergapan itu polisi menembak mati satu pelaku yakni Lin Ming Hui dan menyita sejumlah barang bukti berupa 27 kotak di Innova Gold dan 24 kotak di Innova hitam yang semuanya berisi narkoba seberat satu ton. Sumber: Okezone
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) July 20, 2017 at 09:48PM
0 Response to ""Hukum Dianggap Lemah oleh Bandar Narkoba, Sehingga Meraka Merajalela di Indonesia" - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.