Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com - Ketika banyak pejabat yang berpesta pora dari hasil korupsi, ada seorang bocah yatim yang kelaparan dan terpaksa mencuri dua ekor ikan lele. Ia tepergok lantas diperlakukan tak manusiawi. Itulah yang terjadi pada bocah berinisial Ad.
Kisah tersebut terkuak setelah foto Ad yang tengah diikat di sebuah pohon viral di media-media sosial. Namun, daerah lokasi peristiwa tersebut tak disebut secara detil oleh warganet. Mereka hanya mengatakan bocah itu berada di wilayah pedalaman Pulau Kalimantan.
Dalam foto yang viral sejak Selasa (6/6/2017) itu, tampak seorang bocah yang disebut berusia 10 tahun berkaus tim sepak bola terikat di sebuah pohon.
Pada tulisan yang menjadi keterangan foto itu, disebutkan si bocah adalah anak yatim. Ia kekinian hanya tinggal bersama sang bunda di pedalaman Kalimantan.
Akun Instagram bernama @Faktagama—yang kali pertama menyebar foto tersebut—mengutip pernyataan Ad bahwa dirinya terpaksa mencuri ikan lele di kolam milik M Syarif.
Sebabnya, sang ibu sakit keras dan tak bisa bekerja mencari uang demi memenuhi kebutuhan mereka berdua. Sementara sang ayah sudah meninggal sejak Ad berusia 2 tahun.
Ad yang kelaparan berinisiatif mencari cara agar dirinya dan sang ibu bisa makan. Ia lantas mencuri dua ekor ikan lele di kolam Syarif.
Namun, aksi Ad ternyata tepergok Syarif. Pemilik kolam itu sendiri mengakui selama ini kerapkali kehilangan ikan di kolamnya, sehingga ia menuduh Ad lah si pencuri.
Tak ayal, Syarif memukuli dan mengikat Ad di sebatang pohon. Ia mengklaim itu dilakukan agar Ad mendapat pelajaran sehingga tak lagi mencuri ikan.
Warganet yang menyebar foto tersebut menilai perlakuan si pemilik kolam terhadap bocah yatim tersebut tak manusiawi. Pasalnya, bocah tersebut mencuri karena kelaparan dan untuk memberi makan ibundanya yang sakit. (suara)
http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) June 11, 2017 at 11:21AM
0 Response to "Ironi! Bocah Yatim ini Diikat di Pohon Usai Curi Ikan karena Kelaparan, Bagaimana dengan Para Koruptor? - UMATUNA"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.