BERITA BERITA PEMBAWA KONFLIK DAN PENEBAR KERENGANGAN UMAT BERAGAMA - Habib Rizieq: "Polisi Silahkan Pilih, Ikut PAPA (Penguasa Pendukung Ahok) atau Ulama?"
Munkin dari sekian banyak postingan ini tidak akan bermasalah, tetapi pada intinya adalah postingan postingan dari sumber dan akan dituliskan dibawah ini adalah postingan yang mengandung unsur yang merendahkan atau menjelekan pihak tertentu dan membawa nama ISLAM atau AGAMA sebagai topiknya dalam memperoleh keuntungan pribadi yang digunakan sebagai pemecah belah - memang tujuan utamanya adalah UANG PRIBADI, namun hasil yang didapatkan ini sungguh akan merusak moral bangsa, syukur syukur kalau berita yang diposting dibawah ini adalah benar adanya dan tidak ada tambahan atau bumbu pedas lainnya, tetapi sejauh atau sampai saat ini postingan postingan dari http://www.pos-metro.com/2016/10/habib-rizieq-polisi-silahkan-pilih-ikut.html merupakan postingan postingan bernadakan atau bertemakan ISLAM yang ditujukan bukan untuk sebagai penenang melainkan sebagai pemecah kerukunan umat beragama, saya telah lama mengamati gerak gerik dari Posmetro Info ini dan akhirnya muncullah blog ini sebagai bukti bahwa tindakan ini tidak bisa dibiarkan dan harus diberhentikan segera, untuk situs situs yang menjual agama lainnya kami harap juga dapat mengantisipasi dan beralih bisnis menjadi suatu media pers yang benar benar tidak memihak dan murni memberikan informasi yang bermanfaat bagi Indonesia, Situasi postingan postingan seperti ini sungguh tidak sesuai dengan Undang Undang ITE dan harus segera dilaporkan,
Jika anda merupakan pembaca yang secara kebetulan berada pada page ini dan jika memang page ini secara kebetulan mendapatkan pembaca, maka langkah yang perlu anda lakukan hanyalah download saja attachment pdf yang telah disediakan dan taruhlan di media sosial, hal ini akan membuat para penindak hukum yang memang ditugaskan oleh pihak kepolisian akan mengambil tugas, blog ini saya sadari masih baru dan mungkin diperlukan waktu yang lumayan lama untuk dapat diketahui oleh mesin pencarian, tapi dengan adanya anda atau siapa saja yang berkunjung silahkan dibagikan.
Dalam tulisan ini jujur saya sempat menahan untuk tidak memberitakan atau tidak mengambil langkah, tapi apa daya hal ini sudah tidak terbendung lagi dan ingin sekali saya ungkapkan, bahwa berita-berita palsu ini menimbulkan keonaran dan penyebab utama konflik yang ada terutama si kalangan media social dan kemudian dapat dipastikan akan menuju ke tindakan nyata, hal ini semata-mata karena ulah para pembuat atau pelaku bisnis berita palsu dan penuai sensasi, mengapa saya katakana begitu, karena dengan menuai sensasi maka kita dapat melihat reaksi yang begitu besar terhadap berita atau sensasi itu, hal ini semata-mata bertujuan untuk mendatangkan traffic semata. Lalu apa hubungannya dengan tulisan ini toh hal yang mereka lakukan semata adalah untuk memajukan bisnis mereka, ada satu yang membuat bahwa bisnis ini adalah illegal, yaitu dikarenakan dampak yang ditimbulkan adalah sangat tidak sebanding karena memicu SARA yang jelas jelas dilarang dan menghancurkan keutuhan NKRI, kenapa saya bisa bilang begitu, karena saya sendiri sempat mengikuti praktik ini dan kemudian melihat sendiri reaksi masyarakat umum tentang praktik ini. Dan hal ini sungguh sangat menggangu. |
Blog blog seperti
- Pos-metro.com
- portalpiyungan.com
- beritaislam24h.com
- mediankri.com
- islampos.com
- voa-islam.com
ini sudah keterlaluan.. Dengan hanya beralaskan media independen apa mereka akan lolos dari sanksi hukum.. Mari kita lihat saja. karena telah banyak sekali pasal UU ITE yang mereka langgar, dan yang paling aneh adalah mereka ini juga menuliskan perlindungan hukum di situs mereka padahal mereka sendiri melanggar hukum, Kami harapkan POLIsI CYBER DAPAT BERGERAK dan segera menyelesaikan kasus kasus ini, sehingga web web baru bertemakan serupa tidak akan tumbuh dengan cepat,
<<< Download Ini Dan Bagikan Segera orang orang ini sungguh memalukan >>>

POS-METRO.COM - Ketika tersisa beberapa hari lagi untuk pelaksanaan aksi demo damai umat Islam di Istana Negara, rupanya benar-benar membuat rasa khawatir sebagian warga, khususnya dari etnis Tionghoa yang trauma kejadian lama. Dari beberapa sumber pembawaberita, mengatakan jika jumlah penumpang keluar negeri dari teman etnis Tionghoa, sejak beberapa hari lalu memang meningkat. Khusunya ke Singapura.
Namun keresahan itu dijawab oleh petinggi tokoh Islam dan ulama, yang memberikan jaminan jika persoalan ini hanya seseorang yang bernama Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok, dan bukan masalah, suku, etnis ataupun agama yang dianut oleh Ahok.
Habib Rizieq Syihab sendiri dalan berbagai postingannya, baik melalui akunsosmed FBataupun Twitter, selalu mengingatkan agar pihak kepolisian mau segera menangkap sumber masalahnya, Ahok.
“Bukti jelas, saksi jelas, laporan polisi dari berbagai penjuru kantor polisi di nusantara sudah dimasukkan dan mengakibatkan bukan lgi sebagai isu nasional namun sudah Internasional,” ujar Habib Rizieq yang tetap tidak mundur mengharapkan “Keajaibn” agar pihak kepolisian mau segera meproses dan menahan Ahok.
Sikap “lembek” polisi (Kapolri) mengambil keputusan untuk menahan Ahok, ditengarai adanya para sekumpulan “Papa” yang menghambat dan menekan pihak kepolisian.
“Polri ditekan Papa (Penguasa pendukung Ahok), agar tidak menangkap Ahok.
(Disatu sisi) Polri didorong oleh ulama dan umat islam, agar segera tangap dan proses Ahok,
Polri harus memilih : Ikut Papa atau ikut Ulama…..???!!!” Tulis Habib Rizieq.
Tidak hanya sekali Habieb menurunkan meme dan postingan yang menyoroti dan membandingkan penanganan pihak kepolisian terhadap dirinya ketkika dilaporkan ke Kepolisan.
Habib memang pernah ditangkap oleh pihak kepolisian ketika FPI bentrok dengan salah satu ormas yang mendukung kegiatan Ahmadiyah di Monas beberapa tahun silam, walaupun Habib sendiri tidak berada di TKP, menyindir kepolisian.
Agar pelaksanaan kegiatan aksi dapat berjalan dengan lancar dan juga tidak mengganggu proses kegiatan masyarakat, Habib menyarankan agar sekolah, kampus dan kantor-kantor untuk tutup. Bahkan Habib menyarankan agar mereka mau ikut aksi, dan habib juga menyarankan kepada anggota TNI dan Polri yang masih perduli Al Quran dan Ulama agar mau ikut terjun dan terlibat langsung dalam aksi direncanakan pelaksanaanya pada tanggal 4 November nanti.
Bahkan Habib juga menginstruksikan agar kedua ormas Islam terbesar di Indonesia, NU dan Muhammadiyah, harus ikut turun bersama-sama dalam aksi tersebut. Yang akan dimulai usai Shalat Jumat di Mesjid Itiqlal menuju ke Istana Negara.
“Kepada NU dan Muhammadiyah, sebagai ormas Islam Pendiri NKRI ayo ikut aksi bersama umat Islam Bela Agama dan Negara,” seperti yang tertulis dalam sebuah gambar yang posting melalui akun @Syiharizieq. [pbc]
Habib Rizieq: "Polisi Silahkan Pilih, Ikut PAPA (Penguasa Pendukung Ahok) atau Ulama?" = Dipostkan Oleh Posmetro Info - Pada October 31, 2016 at 03:28PM
0 Response to "Habib Rizieq: "Polisi Silahkan Pilih, Ikut PAPA (Penguasa Pendukung Ahok) atau Ulama?" | Hamdi Mustafa"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.