BERITA BERITA PEMBAWA KONFLIK DAN PENEBAR KERENGANGAN UMAT BERAGAMA - PKB: Permohonan Maaf Ahok untuk Politik Sesaat tak Bermakna
<<< Download Ini Dan Bagikan Segera orang orang ini sungguh memalukan >>>
https://drive.google.com/file/d/0B-R_rC7_q3IicllPcE9ZQ1VrSlU/view?usp=sharing
https://drive.google.com/file/d/0B-R_rC7_q3IicllPcE9ZQ1VrSlU/view?usp=sharing
PKB: Permohonan Maaf Ahok untuk Politik Sesaat tak Bermakna
Opini Bangsa - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ikut berkomentar terkait perminataan maaf Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terhadap Ketua Umum MUI KH M’aruf Amin yang juga Rais Am PBNU. “Minta maaf itu penting&mulya tpkalo pemohonan maaf hny tuk kepentingan politik sesaat maka itu tdk bermkna,” tulis politikus PKB Abdul Kadir Karding di akun Twitter-nya @Kadir_Karding
Abdul Kadir menilai watak Ahok yang suka menghakimi orang lain bahkan menghina sangat sulit diubah. “Watuk (batuk) bisa diobati watak sult berubah , seribu kali minta maaf akan diulang lagi dan diulang lagi,” papar Abdul Kadir. Ahok pun tidak menempati janjinya yang akan mengubah sikap kasarnya.
“Pernah ada janji dari pak ahok akan merubah sikap kasarnya ternyata hanya isapan jempol, kesimpulannya itu watak,” pungkas Abdul Kadir. [opinibangsa.com / snc]
PKB: Permohonan Maaf Ahok untuk Politik Sesaat tak Bermakna = Dipostkan Oleh noreply@blogger.com (Opini Bangsa) - Pada February 02, 2017 at 10:52AM - DOWNLOAD EXPORT BLOG POSISI 6 JAN >
OPINIBANGSA ATAU APALAH ITU, asal Kalau yang nyebar dari facebook beritaislam24h berarti ini adalah beritaislam24h yang mati mulai tanggal 13 Jan, masih hidup tapi hiatus.. PEMERINTAH HARUS SIKAT orangnya - jangan medianya
0 Response to "PKB: Permohonan Maaf Ahok untuk Politik Sesaat tak Bermakna - BeritaIslam24 = OpiniBangsa"
Post a Comment
Silakan gunakan sebagai Backlink dan silahkan gunakan untuk mengisi komentar sesuka anda, karena blog ini dipastikan tidak akan saya urusin, jangan lupa download dan sebarkan pdf untuk stop isu isu yang ada, dan sebagai ganjaran silahkan posting di komentar, link aktif boleh.